Dampak Penyakit


Penyakit karang umum di Karibia. (SEBUAH) Pseudodiploria strigosa dengan penyakit pita hitam, (B) Dichocoenia stokesii dengan wabah putih, (C) Acropora cervicornis dengan pita putih dan (D) Orbicella faveolata dengan sindrom bercak kuning. Foto © E. Weil, dari NOAA Pusat Pemantauan dan Penilaian Pesisir
Wabah penyakit karang dapat menyebabkan pengurangan keseluruhan tutupan karang hidup dan penurunan kepadatan koloni. Dalam kasus-kasus ekstrem, wabah penyakit dapat memulai pergeseran fase masyarakat dari komunitas yang didominasi karang ke alga. Penyakit karang juga dapat mengakibatkan restrukturisasi populasi karang: misalnya, pergeseran dari pembangun karang masif yang berumur panjang dan tumbuh lambat ke masyarakat yang didominasi oleh karang yang lebih kecil dan berumur pendek. ref
Penyakit karang juga dapat menyebabkan perubahan signifikan dalam kecepatan reproduksi, kecepatan pertumbuhan, struktur komunitas, keanekaragaman spesies, dan kelimpahan organisme terkait terumbu. ref
Pola Global
Penyakit karang didistribusikan secara global. Peta berikut menunjukkan di mana beberapa penyakit utama berada.

Peta ini menggambarkan lokasi beberapa penyakit utama yang dihadapi terumbu karang. Kategori "Penyakit lain" termasuk pita erosi tulang, pita cokelat, nekrosis atramen, trematodiasis, bintik putih ulseratif, dan sindrom lain yang tidak dijelaskan dengan baik. Klik untuk memperbesar. Sumber: WRI Reefs at Risk 2011
Karibia telah disebut sebagai "hot spot" untuk penyakit karang karena munculnya penyakit baru yang sangat ganas dan cepat, peningkatan frekuensi kejadian, dan penyebaran penyakit yang muncul cepat di antara spesies dan wilayah baru. ref Meskipun hanya 8% dari semua terumbu karang (berdasarkan wilayah) ditemukan di Karibia, lebih dari 70% dari semua laporan penyakit berasal dari wilayah ini. ref Lebih jauh lagi, setidaknya 82% dari spesies karang di Karibia adalah tuan rumah bagi setidaknya satu penyakit. ref
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa prevalensi penyakit di kawasan Indo-Pasifik, Samoa Amerika ref dan Hawai'i ref saat ini cukup rendah. Namun, di seluruh wilayah Indo-Pasifik, penyakit tampaknya menunjukkan perluasan yang cepat dalam jangkauan dan jenis penyakit sejak 2000. ref Ketika upaya meningkat untuk mendokumentasikan penyakit karang secara global, daftar spesies yang dipengaruhi oleh penyakit, lokasi di mana penyakit dilaporkan, dan prevalensi penyakit-penyakit tersebut, terus meningkat.