Panduan Baru untuk Manajer Terumbu Karang

Grafik Panduan Manajer untuk Perencanaan dan Desain Restorasi Terumbu Karang mendukung kebutuhan pengelola terumbu yang ingin memulai restorasi atau menilai program restorasi mereka saat ini. Berdasarkan praktik terbaik global — dan diuji dengan manajer dari Hawaii, Guam, Samoa Amerika, dan Persemakmuran Kepulauan Mariana Utara — Panduan ini dikembangkan untuk pengelola dan praktisi terumbu, dan siapa saja yang merencanakan, menerapkan, dan memantau aktivitas restorasi.

Saat pengelola memulai kegiatan restorasi untuk memerangi degradasi terumbu dan meningkatkan ketahanan, perencanaan yang cermat diperlukan untuk meningkatkan peluang keberhasilan restorasi. Perencanaan yang efektif termasuk bekerja dengan para ahli, pemangku kepentingan, dan pengambil keputusan lokal untuk menentukan bagaimana, kapan, dan di mana restorasi akan dilakukan, dan bagaimana hal itu dapat melengkapi strategi konservasi dan pengelolaan terumbu karang yang ada.

Bersama dengan seperangkat alat dan templat, Panduan memetakan enam langkah, proses berulang untuk membantu pengguna mengumpulkan data yang relevan, mengajukan pertanyaan kritis, dan melakukan percakapan penting tentang pemulihan di lokasi mereka. Penggunaan Panduan ini berujung pada pembuatan Rencana Tindakan Restorasi untuk meningkatkan ketahanan dan pemulihan terumbu.